Forex bisa menjadi sumber penghasilanhttp://advert42.blogspot.com yang konsisten, namun selain itu juga bisa untuk menjadi sarana hobby
karena belajar forex sangat menyenangkan. Meski terkadang bisa membuat
sakit hati disaat margin call (bangkrut) menjemput. Namun jika memiliki
modal margin yang besar dan dibarengi dengan disiplin manajemen keuangan
yang kuat, Insya Allah kesuksesan akan datang dengan sendirinya.
Nah dalam trading forex ini, setiap trader pasti memiliki pair (pasangan)
mata uang yang disukainya dalam bertransaksi. Karena dengan memiliki
satu kesukaan pasangan mata uang ini, keuntungannya bisa selalu tahu
update harga mata uang tersebut dan juga bisa lebih fokus dalam
tradingnya. Biasanya pair kesukaan dalam forex berbeda setiap trader,
meskipun sering pada major pair (pair utama) yaitu EURUSD, GBPUSD, USDCHF, dan USDJPY.
Biasanya yang dipilih trader untuk menjadi pair kesukaan adalah pair
mata uang yang memiliki volatilitas tinggi. Jadi setiap harinya pair
tersebut tidak konstan, alias naik dan turun dengan jarak yang lumayan
besar. Saat ini rata-rata harian untuk pair EURUSD dan GBPUSD adalah
150-200 pips (poin) per hari. Selain itu, pair disukai karena mudah
untuk diterka pergerakannya dan memiliki spread rendah. (spread: harga
perbedaan antara kurs jual dan kurs beli mata uang) Biasanya pair EURUSD
memiliki spread terendah diantara pair mata uang lainnya, yaitu antara
0.5 hingga 3 pips. Namun standar seitar 1 hingga 2 pips saja. Makanya
saya juga suka trading dalam pasangan EURO dan USD ini.
Meskipun begitu, terkadang pair kesukaan sangat sulit ditebak
pergerakannya dikarenakan kondisi ekonomi kedua atau salah satu negara
pemilik mata uang sedang goyah. Seperti saat artikel ini saya tulis,
kondisi Irlandia (salah satu pengguna mata uang Euro) sedang dililit
hutang. Akhirnya akhir bulan November kemarin Euro terjun bebas. Namun
baru-baru ini Amerika mengalami kenaikan tingkat pengangguran, Euro
sempat naik lagi dengan tajam.
Ya begitulah, forex trading tidak boleh mengesampingkan berita-berita
ekonomi antar negara. Bisa jadi kalau hanya mengandalkan indicator
saja, kita bisa rugi. Tradinglah dengan proyeksi fundamental, namun open
posisi dengan teknikal (indicator).
Selain EURUSD, saya juga suka dengan pair GBPJPY. Meskipun spread
dalam pair ini lumayan gede (antara 5-10 pips), namun pair ini memiliki
volatilitas yang tinggi dan reward yang tinggi pula. Dibandingkan dengan
pair EURUSD, nilai per pip GBPJPY kira-kira 1,5x lebih besar.
Sebenarnya berlaku pula sebaliknya, kalau rugi juga 1,5x. He he… Namun
saya suka saja dengan pair ini, karena harga sering bolak-balik pada
area tertentu dalam waktu yang lama. Jadi kesempatan loss sedikit.
Meskipun terkadang harus menahan minus dalam jumlah yang sangat besar.
Baiklah, sekian dulu posting curhat ini. Suatu saat saya akan menulis
lagi tentang teknik trading saya. Untuk saat ini saya masih mencoba
teknik yang terbaik dan cocok untuk saya.
So, apa pair favoritmu saat ini?
Kalaus aya sekarang lebih menyukai trading dengan poair yang bisa memberikan keuntungan yang banyak dalam waktu singkat seperti yang sekarang saya peroleh dengan menggunakan pair EURUSD di octafx yang memberikan floating spread minimal 0.2 pip tanpa ada komisi
BalasHapusEURUSD dan GBPUSD gan, soalnya pada saat saya menjalankan kegiatan trading di Gainscopefx.com, saya merasa karakteristik dua pair ini lebih mudah saya prediksi kemana pergerakan pasar akan terjadi.
BalasHapus